Minggu, 08 Januari 2012

Perbedaan Unsur Berilium

Dibandingkan unsur-unsur lain dalam golongannya, Berilium memiliki sifat-sifat fisik dan kimia yang berbeda. Semua unsur-unsur alkali tanah merupakan logam putih keperakan dan lebih keras dari alkali. Namun hal ini tidak berlaku untuk Berilium. Logam ini berwarna seperti baja, keabu-abuan.
Ia memiliki sifat yang sangat menarik. Sebagai salah satu logam yang sangat ringan, unsur ini memiliki salah satu titik cair yang tinggi di antara logam-logam ringan. Modulus elastisitasnya sekitar sepertiga lebih besar dibanding baja. Berilium memiliki konduktivitas kalor yang sangat bagus, non-magnetik, dan tahan serangan konsentrasi asam nitrat. Unsur ini juga memiliki sifat transparan (permeability) terhadap sinar X dan jika dibombardir oleh partikel-partikel alpha, seperti dari radium atau polonium, netron-netron terproduksi dalam jumlah sekitar 30 netron/sejuta partikel alpha.

Tabel Berikut ini menjelaskan sifat-sifat unsur-unsur golongan alkali tanah (IIA)

Dari tabel di atas, terlihat bahwa Be memiliki jari-jari atom maupun ion yang paling kecil dibandingkan senyawa yang lainnya. Jari-jari atom adalah jarak inti atom sampai ke elektron di kulit terluar. Besarnya jari-jari atom dipengaruhi oleh besarnya nomor atom unsur tersebut. Dari senyawa-senyawa yang lain, berilium memiliki nomor atom yang paling rendah yaitu 4. Hal ini menyebabkan Be memiliki jari-jari yang paling kecil dalam satu golongan.Energi ionisasi dari Be merupakan energi ioniasasi yang terbesar dalam satu golongan. hal ini disebabkan oleh ukuran jari-jarinya yang kecil, sehingga ikatan antara inti atom terhadap elektron pada kulit terluar relatif tinggi. Kondisi ini menyebabkan Berilium membutuhkan energi yang besar untuk megionisasi.Sulitnya Berilium untuk mengionisasi mengakibatkan Berilium sulit untuk berikatan ion. Berilium cenderung untuk berikatan kovalen untuk membentuk senyawa yang lebih stabil.
(Soal UAS 2007/2008, FMIPA UJ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar